Reporter: | Editor:
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatatkan peningkatan klaim lini usaha asuransi kredit sebesar 35,5% pada kuartal I-2024, mencapai Mata Uang Rupiah 3,9 triliun dari sebelumnya Simbol Rupiah 2,93 triliun pada kuartal I-2023.
PT Asuransi Umum Mega (Mega Insurance) melaporkan situasi klaim asuransi kredit perusahaan masih terjaga cukup baik, dengan nilai klaim sebesar Simbol Rupiah 69 miliar hingga kuartal I-2024 secara year on year (YoY).
President Director Mega Insurance Tomy Ferdiansah menyebut, hitungan yang disebutkan mengalami penurunan sebesar 5%.
“Penurunan ini disebabkan oleh perhatian perusahaan untuk meningkatkan kualitas manajemen risiko untuk setiap produk-produk yang digunakan dipasarkan,” ucapannya terhadap Kontan.co.id, Hari Jumat (5/7).
Baca Juga:
Untuk menekan klaim, Mega Insurance terus melindungi kualitas portofolio asuransi kredit dengan melakukan seleksi juga manajemen risiko melawan setiap pengajuan penutupan asuransi kredit, agar permanen dapat menghasilkan kembali profit bagi perusahaan.
Lebih lanjut, Mega Insurance memiliki target premi asuransi kredit dapat meningkat 20% dari total target premi tahun 2024, yaitu senilai Mata Uang Rupiah 356 miliar.
Di sisi lain, klaim asuransi kredit PT Asuransi Tugu Pratama Tanah Air Tbk (TUGU) tercatat senilai Simbol Rupiah 2,6 miliar atau belaka berkontribusi 1,22% dari keseluruhan total beban underwriting yang dimaksud dimiliki oleh TUGU.
Presiden Direktur Teknik Tugu Insurance Sudarlin menyatakan, total beban underwriting asuransi kredit ini masih terkendali juga sesuai dengan target yang tersebut dimiliki.
“Strategi yang mana diambil oleh Tugu Insurance untuk menekan nomor klaim asuransi kredit adalah dengan melakukan pengambilan risiko yang dimaksud tepat,” kata Sudarlin untuk Kontan.co.id.
Baca Juga:
Sudarlin juga menyampaikan bahwa pihaknya cukup selektif di memilih jenis kredit yang dapat diasuransikan.
Tugu Insurance lebih banyak mengutamakan kerja identik perusahaan yang tersebut berfokus pada asuransi kredit produktif dibandingkan dengan asuransi kredit yang dimaksud bersifat konsumtif.
Selain itu, asuransi kredit Tugu Insurance juga bersumber dari perusahaan inward overseas, yang diharapkan dapat membantu melindungi tingkat klaim perusahaan tetap terkendali.
Selanjutnya:
Menarik Dibaca:
Cek Berita juga Artikel yang tersebut lain pada
Artikel ini disadur dari Klaim Asuransi Kredit Meningkat, Ini kata Mega Insurance dan Tugu Insurance
