Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Olahraga

PB ESI ungkap alasan timnas cuma main dalam empat nomor IESF Riyadh 2024

64
×

PB ESI ungkap alasan timnas cuma main dalam empat nomor IESF Riyadh 2024

Share this article
PB ESI ungkap alasan timnas cuma main di empat nomor IESF Riyadh 2024
Example 468x60

Ibukota Indonesia – Pengurus Besar Esports Negara Indonesia (PB ESI) menyatakan bahwa langkah untuk menurunkan tim nasional (timnas) esport dalam empat nomor di perlombaan globus 16th IESF World Esports Championship (WEC) Riyadh 2024 telah lama menyeberangi evaluasi.

Timnas esport Indonesi akan turun di dalam nomor Mobile Legends: Bang-Bang (MLBB) putra, MLBB putri, PUBG Mobile kemudian eFootball, namun absen pada nomor Counter-Strike 2 serta DOTA 2.

Example 300x600

"Keputusan yang disebutkan didasarkan pada pertimbangan, evaluasi, juga peluang yang digunakan dapat diraih di dalam Kejuaraan Global nanti. Kami tiada ingin sekadar berpartisipasi, namun kami ingin meraih prestasi optimal ke setiap kompetisi yang dimaksud Tanah Air ikuti," kata juru bicara Tim Nasional Esports 16th IESF World Esports Championships 2024 Gary Ongko ketika dihubungi ANTARA melalui instruksi instan dari Jakarta, Selasa.

Timnas esport Tanah Air semata-mata mampu menghadirkan pulang medali perak untuk nomor MLBB pada 15th IESF WEC 2023, yang tersebut berlangsung dalam Iasi, Rumania, Agustus lalu.

Hasil yang dimaksud sangat berbeda di mana Negara Indonesia bermetamorfosis menjadi tuan rumah edisi sebelumnya 14th IESF WEC Bali 2022 dengan berhasil berubah menjadi juara umum.

Skuad Merah Putih yang mana turun pada tujuh game yang tersebut dipertandingkan menghentikan perlombaan esport globus 2022 yang disebutkan dengan perolehan tiga medali emas dari nomor DOTA 2, eFootball, kemudian MLBB, dan juga satu perunggu dari nomor CS:GO Putri.

Nusantara sejatinya memiliki sebagian atlet potensial untuk bermain dalam nomor-nomor yang dimaksud tidak ada disertai timnas esport pada IESF WEC yang digunakan akan berlangsung pada November mendatang. Mereka bermain untuk beberapa klub luar negeri, serta mengikuti liga yang bergulir dalam negara masing-masing, bahkan tingkat regional.

Terkait hal itu, Garry memaparkan telah dilakukan melakukan pendekatan terhadap atlet-atlet potensial kelas planet tersebut. Namun, hingga pada pada waktu deadline pendaftaran, PB ESI tidak ada mendapatkan kepastian komitmen dari para atlet yang dimaksud berada dalam bermain dalam beberapa negara.

"Salah satu kendala adalah isu keselarasan jadwal lalu kondisi-kondisi non-teknis lainnya," ujar Garry.

"Sekali lagi, kami sangat serius pada mengikuti IESF WEC tahun ini kemudian untuk mengoptimalkan raihan prestasi yang mana kami targetkan, Tim Nasional harus diperkuat tim-tim atau atlet-atlet yang tidaklah semata-mata terbaik, namun juga punya komitmen di antaranya setuju tentang jadwal-jadwal yang mana ditentukan."

Artikel ini disadur dari PB ESI ungkap alasan timnas hanya main di empat nomor IESF Riyadh 2024

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *