Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Lifestyle

Uniknya Pengiriman Surat pada Kampung Terpencil pada Grand Canyon, Pakai Keledai seperti Era Wild West

50
×

Uniknya Pengiriman Surat pada Kampung Terpencil pada Grand Canyon, Pakai Keledai seperti Era Wild West

Share this article
Example 468x60

Jakarta – Pada zaman dahulu dalam benua Amerika, surat-surat dikirim oleh keledai atau bagal. Binatang hasil perkawinan silang keledai dengan kuda itu berjalan menyusuri jalanan menantang untuk mencapai perkampungan suku-suku di perkampungan terpencil. Layanan pos ini belum hilang sepenuhnya pada Grand Canyon. 

Terselip pada hutan belantara terjal di dalam Grand Canyon, layanan pos Negeri Paman Sam pengiriman surat ala zaman Wild West itu masih bisa jadi ditemukan. Tradisi menawan ini sanggup dilihat di dalam sepanjang Jalur Havasupai ke Desa Supai, Arizona. 

Example 300x600

Tanah Leluhur Suku Havasupai

Suku Havasupai, yang dimaksud berarti “penduduk perairan biru kehijauan”, telah lama menghuni Grand Canyon selama berabad-abad. Tanah leluhur merekan ada dalam Ngarai Havasu, pemukiman paling terpencil pada wilayah Amerika Serikat. Tempat ini belaka dapat diakses dengan berjalan kaki, menunggang kuda, atau helikopter. Desa Supai terletak sangat di dalam pada Grand Canyon, dikelilingi oleh air terjun yang digunakan menakjubkan, kolam berwarna biru kehijauan, dan juga dinding ngarai yang digunakan menjulang tinggi.

Karena lokasinya yang dimaksud terpencil, Desa Supai bukan memiliki infrastruktur untuk layanan pengiriman surat konvensional seperti truk pos atau bahkan layanan udara reguler. Akibatnya, Layanan Pos Amerika Serikat (USPS) telah terjadi lama mengandalkan metode unik menggunakan keturunan keledai untuk mengirimkan surat ke desa tersebut. Tradisi ini sudah ada ada sejak lebih lanjut dari satu abad lalu berlanjut hingga hari ini. Hal ini menghasilkan desa ini tidak ada benar-benar terisolasi, penduduk juga pelaku usaha masih bisa jadi menerima surat merek meskipun medannya menantang.

Jalanan Menantang

Perjalanan bagal surat dimulai ke Puncak Bukit Hualapai, ujung jalan setapak menuju Grand Canyon. Dari sini, bagal kemudian pawangnya memulai perjalanan sulit sejauh 8 mil pada sepanjang Jalur Havasupai. Jalur ini berkelok-kelok melintasi tikungan curam kemudian medan berbatu, merosot hampir 2.000 kaki ke dasar lembah tempat Desa Supai berada.

Bagal yang tersebut mengakibatkan surat melintasi jalan sempit kemudian tepian berbahaya menyebabkan hingga 200 pon surat pada tas kanvas yang dimaksud diikat erat dalam punggungnya. Metode pengiriman ini tidaklah semata-mata menghormati tradisi suku, tetapi juga menjamin pengangkutan barang-barang surat penting yang tersebut aman dan juga andal, termasuk surat, paket, lalu perbekalan yang digunakan dibutuhkan masyarakat.

Warisan Budaya Grand Canyon

Mengirimkan surat dengan bagal menghadirkan sejumlah tantangan, diantaranya keadaan cuaca Grand Canyon yang dimaksud tidaklah dapat diprediksi, medan terjal yang mana memerlukan navigasi yang tersebut cermat, dan juga tuntutan fisik yang digunakan dibebankan pada bagal dan juga penangannya. Namun, tradisi ini juga sangat bermanfaat, menumbuhkan rasa kebersamaan juga melestarikan warisan budaya pada berada dalam keindahan alam Grand Canyon yang digunakan menakjubkan.

Pengiriman surat ala Wild West dengan bagal ini melambangkan ketahanan, kecerdikan, juga hubungan abadi antara suku lalu tanah leluhur mereka. Kini, ini berubah menjadi bagian dari wisata Grand Canyon. 

TIMES OF INDIA

Artikel ini disadur dari Uniknya Pengiriman Surat di Kampung Terpencil di Grand Canyon, Pakai Keledai seperti Era Wild West

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *