Jakarta – Tas berukuran pasir dengan embossed logo Louis Vuitton terjual seharga US$63,750 atau sekitar Rp961 juta. Harga ini lebih tinggi besar empat kali lipat dari tawaran awal sebesar US$15.000 atau Rp226 juta.
Tentu semata tas yang dimaksud dijual secara lelang itu bukanlah Louis Vuitton asli. Hal ini hanyalah tiruan dari merek terkenal itu dengan ukuran sangat lebih tinggi kecil, belaka bisa saja dilihat lewat mikroskop.
“Tas ini berukuran sangat kecil tambahan kecil dari sebutir garam laut kemudian cukup sempit untuk melintasi lubang jarum yang hampir tiada terlihat oleh mata manusia,” menurut postingan diakun Instagram pembuatnya, yaitu kolektif seni MSCHF yang tersebut berbasis dalam Brooklyn.
Tas mikroskopis MSCHF (MSCHF)
MSCHF mengklaim bahwa tas itu bisa jadi melintasi lubang jarum lalu lebih banyak kecil dari sebutir garam laut. Obyek itu dibuat menggunakan polimerisasi foton, sebuah teknologi manufaktur yang tersebut digunakan untuk mencetak komponen plastik skala mikro 3D.
Kevin Wiesner kepala kreatif MSCHF memaparkan bahwa tas kolektif ini belum mendapatkan izin dari pihak Louis Vuitton untuk menggunakan desainnya. LVMH, perusahaan pemilik Louis Vuitton, belum menanggapi keberadaan tas ini.
Menurut keterang lelang, tas ini dibuat dengan proses streolitografi yang mana biasa digunakan untuk menciptakan bangunan biotek mekanik kecil. Karena sangat kecil, tas yang dimaksud dijual sama-sama dengan mikroskop yang tersebut dilengkapi dengan tampilan digital agar mampu terlihat.
Di pada daftarnya MSCHF juga menjelaskan, “Sebagai objek yang digunakan dulunya berfungsi seperti tas tangan berubah menjadi semakin kecil, status objeknya berubah jadi semakin abstrak sampai murni penanda merek,” kata MSCHF.
MSCHF juga merilis pernyataan bahwa kecintaannya pada lapangan usaha mode yaitu handbag telah menghadirkan merek untuk menghasilkan hasil semakin abstrak sebagai penanda merek tertentu.
MSCHF merilis pernyataan bahwa tas tangan mikroskopis ini sudah memberikan kesimpulan yang tersebut sangat logis bahwa benda praktis ini dapat dibuat berubah menjadi perhiasan, sehingga fungsi aslinya jadi menguap.
MSCHF berubah menjadi perhatian pada beberapa tahun terakhir untuk sebuah proyek “sepatu setan” Lil Nas X yang tersebut kontroversial, sepatu kets dua sisi yang mana dapat dipakai pada dua arah, es loli “Eat the Rich” yang digunakan berbentuk seperti miliarder teknologi Elon Musk serta Mark Zuckerberg. Kini dia lagi-lagi jadi berita dikarenakan tas mikroskopis ini.
DWI NUR AZIZAH | BUSINESS INSIDER
Artikel ini disadur dari Tas Sebesar Pasir Ini Terjual Seharga Rp904 Juta, Sepaket dengan Mikroskop
