Ibukota Indonesia – Acara desain tahunan terbesar dunia, Milan Design Week yang mana diselenggarakan ke Milan, Italia tampilkan berubah-ubah ide lalu tren desain arsitektur terbaik dari seluruh dunia.
"Milan Design Week adalah platform digital sempurna bagi merek untuk melibatkan pengunjung secara bermakna melalui bahasa desain, tema, lalu pameran," kata Desainer sekaligus LIXIL Global Design Leader Asia Antoine Besseyre des Horts pada penjelasan resminya ke Jakarta, Rabu.
Antoine menuturkan acara yang digunakan dihadiri oleh sekitar 400 ribu pengunjung yang tersebut merupakan pelaku bisnis, networking, lalu beraneka pameran merek itu, dapat dijadikan prospek untuk meningkatkan perbincangan dengan para arsitek, desainer, dan juga konsumen cerdas mengenai ide-ide baru lalu kemungkinan kemewahan yang dimaksud dipersonalisasi.
Dialog umum dengan desainer terkemuka dapat dijadikan momen baik untuk menegaskan masalah kolaborasi lalu eksperimen akan berubah jadi kunci untuk memajukan solusi seputar arsitektur regeneratif juga bagaimana lingkungan binaan dapat berfungsi sebagai katalisator kesejahteraan.
“Kemajuan pada kecerdasan buatan (AI), alat desain, lalu teknologi material juga membantu menciptakan cara baru untuk menghasilkan komoditas lalu penyesuaian,” ucapnya.
Ia melanjutkan Milan Design Week memiliki dua acara utama yakni pameran dagang “Salone del Mobile” yang dimaksud berfokus pada pengunjung bidang usaha lalu “Fuorisalone” yang merupakan acara terpisah namun saling melengkapi.
Fuorisalone yang tersebut telah dimulai sejak tahun 1980-an itu akan menyambut pengunjung untuk menikmati pameran, diskusi, serta pengalaman merek yang mana dikurasi juga diadakan pada bermacam kedudukan dalam seluruh kota pada waktu yang digunakan bersamaan.
“Tema Fuorisalone Materia Natura atau Matter Nature menyoroti keberlanjutan sebagai prinsip panduan dan juga kebajikan mendasar di langkah-langkah kreatif dan juga desain. Hal ini mempengaruhi cara perusahaan dan juga merek memanfaatkan alam sebagai sumber inspirasi, material desain, kemudian panduan untuk masa depan berkelanjutan pada instalasi mereka,” ujarnya.
Menurut dia, tema yang disebutkan juga mengangkat dialog desain tentang bagaimana proyek lalu ide dapat mengintegrasikan keberlanjutan juga kesejahteraan ke pada rumah, tempat kerja, lalu perjalanan kita.
Berbagai merek dapat menunjukkan serta mengusung bagaimana desain progresif, bersamaan dengan kemajuan teknologi digital serta manufaktur, menciptakan produk-produk dengan fungsi baru dan juga emisi rendah karbon.
Ada juga perkembangan menciptakan pengalaman revolusioner melalui personalisasi melalui penyelenggaraan material yang berbeda, pengaturan pengguna, warna, lalu penyelesaian akhir yang tersebut disesuaikan, memberdayakan konsumen yang mana cerdas untuk menciptakan beragam tampilan dan juga pengalaman, baik pada pada maupun dalam luar ruangan.
Artikel ini disadur dari Milan Design Week tampilkan tren arsitektur terbaik seluruh dunia
