Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Menkes Ungkap Harga Solusi pada RI 5 Kali Lebih Mahal dari Malaya

69
×

Menkes Ungkap Harga Solusi pada RI 5 Kali Lebih Mahal dari Malaya

Share this article
Menkes Ungkap Harga Solusi pada RI 5 Kali Lebih Mahal dari Malaya
Example 468x60

Jakarta

Menteri Kesejahteraan Budi Gunadi Sadikin mengikuti rapat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di dalam Istana Presiden, Jakarta, terkait mahalnya nilai tukar alat kesejahteraan hingga ramuan dalam Tanah Air. Budi mengatakan biaya obat pada Indonesia sanggup 5 kali tambahan tinggi ketimbang di dalam negara tetangga, Malaysia.

Example 300x600

“Tadi juga disampaikan bahwa perbedaan biaya obat itu 3 kali, 5 kali dibandingkan dengan di Tanah Melayu misalnya. 300 persen kan (sampai) 500 persen,” ujar Budi dalam Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/7/2024).

Budi berikutnya menjelaskan perbedaan nilai tukar itu dikarenakan terjadinya inefisiensi di perdagangannya dan juga permasalahan tata kelola. Ia ingin perbedaan harganya ini mampu dijabarkan transparan.

“Kita mesti bikin supaya lebih lanjut transparan, ada biaya-biaya yang tersebut mungkin saja harusnya tak harus dikeluarkan. Kan ujung-ujungnya yang beli juga kan pemerintah juga kan,” tuturnya.

Kemenkes pada waktu ini sedang berkoordinasi dengan asosiasi lapangan usaha keseimbangan untuk mencari solusi terkait hal ini. Ia mengkaji bila nilai obat di luar negeri murah, maka nilai obat di Indonesi juga mampu murah.

ADVERTISEMENT

“Emang butuh koordinasi. Yang tahu kan menteri teknisnya kan harus ngomong dengan Menteri Industri yang mana nanti ngatur, kemudian juga kita mengusulkan ke Kementerian Keuangan mengenai policy-nya seperti apa. Nah koordinasi itu yang dimaksud di dalam Indonesia kan mahal ya,” lanjutnya.

(isa/lir)

Artikel ini disadur dari Menkes Ungkap Harga Obat di RI 5 Kali Lebih Mahal dari Malaysia

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *