Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Olahraga

Evos Divine evaluasi kekalahan dalam Vietnam hadapi Piala Global Free Fire

33
×

Evos Divine evaluasi kekalahan dalam Vietnam hadapi Piala Global Free Fire

Share this article
Evos Divine evaluasi kekalahan di Vietnam hadapi Piala Global Free Fire
Example 468x60

Ibukota Indonesia – Tim esport Indonesi Evos Divine mengevaluasi kekalahan di kompetisi Free Fire World Series (FFWS) SEA 2024 Spring Di Vietnam untuk menghadapi turnamen Esports Wolrd Cup: Free Fire 2024 di dalam Arab Saudi.

"Memang masih ada beberapa hal seperti fight atau tempur lagi yang tersebut harus kami perbaiki supaya mampu juara dalam kejuaraan selanjutnya," ujar instruktur Evos Divine Ahmad Fadly Masturoh pada keterangan tertoreh yang mana diterima dalam Jakarta, Kamis.

Example 300x600

Dalam perlombaan FFWS SEA 2024 Spring di dalam Vietnam, Team Falcons jika Thailand pergi dari sebagai juara dengan menghimpun 124 poin pada partai puncak ke Ho Chi Minh City, Mingguan (26/5).

Gelar juara yang disebutkan merupakan yang dimaksud pertama bagi Team Falcon pada lima tahun terakhir pada pertandingan major Free Fire. Team Falcons (sebelumnya bernama CGGG) tampil ganas dalam sesi final lalu mengakumulasi total 124 poin (58 eliminasi, 2 booyah, 11 headstart).

Perolehan poin ini mengantarkan Team
Falcons ke sikap puncak klasemen akhir kemudian berhak mendapatkan hadiah senilai 100 ribu dolar AS. Mereka unggul 33 poin menghadapi tim P Esports dari Vietnam yang mana berada pada peringkat dua.

Sementara itu, empat regu esport dari Indonesia yaitu Evos Divine, Onic Olumpus, Indostars, RRQ Kazu harus pulang tanpa piala namun berhasil lolos ke kompetisi Esport Wolrd Cup: Free Fire 2024 pada Riyadh, Arab Saudi.

Ahmad mengatakan, semua regu Indonesi memberikan penampilan terbaik dia ke sepanjang putaran point rush dan laga final. Evos Divine lalu Onic Olympus bahkan berhasil tampil gahar dengan memberikan kejutan untuk kelompok lawan di dalam sepanjang enam ronde putaran puncak.

"Mereka tak gentar mirip sekali saat harus menghadapi pasukan besar seperti Buriram United Esports yang tersebut merajai sesi knockout stage," ujarnya.

Menunjukkan berbeda dibandingkan sesi knockout stage juga point rush, Evos Divine berhasil mencetak 3 Booyah pada Round ke-1, ke-4, juga ke-5 dalam partai final.

Capaian yang dimaksud mengantarkan Evos Divine ke peringkat empat klasemen akhir dengan total 90 poin (54 placement, 34 eliminasi, dan juga 2 headstart). Evos Divine hanya sekali tertinggal 7 poin dari Buriram United Esports (Thailand) dalam peringkat tiga kemudian 9 poin dari P Esports ke peringkat dua.

"Sudah sejumlah perbaikan yang dimaksud kami praktikkan dalam sesi grand finals, baik dari sisi strategi juga eksekusinya di pertandingan," katanya.

Selain Evos Divine, Onic Olympus juga berhasil tampil baik sejak awal pada fase final. Di fase pertama, Onic Olympus segera meratakan skuad Buriram United Esports dari Thailand lalu menghimpun 12 poin eliminasi atau terbanyak pada sesi pertama.

Meski masih belum mampu konsisten hingga akhir, kelompok berjulukan Landak Kuning ini berhasil mengakumulasi total 67 poin untuk duduk pada peringkat tujuh klasemen.

Sementara itu, dua grup Tanah Air lainnya Indostars kemudian RRQ Kazu duduk di peringkat delapan lalu sembilan klasemen akhir FFWS SEA 2024 Spring sekaligus mengantongi tiket berkompetisi pada kompetisi dunia.

Ahmad mengatakan, pihaknya telah terjadi mengevaluasi kekurangan penampilan di perlombaan yang dimaksud untuk diperbaiki pada menghadapi perlombaan bumi mendatang.

"Meski gagal meraih juara di dalam Vietnam, semua grup Tanah Air memetik hal positif dengan melakukan konfirmasi lolos ke Esports World Cup Free Fire 2024," ujarnya.

Semua kelompok Nusantara juga 4 delegasi lainnya dari kawasan SEA akan bertempur menghadapi tim-tim Free Fire terkuat lainnya ke pertandingan penuh gengsi berskala bumi yang disebutkan pada 10-14 Juli 2024 di dalam Riyadh, untuk bertarung memperebutkan peringkat juara dan juga hadiah dengan total senilai 1 jt dolar AS.

Artikel ini disadur dari Evos Divine evaluasi kekalahan di Vietnam hadapi Piala Dunia Free Fire

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *